BE POSITIF AND LET'S ACTION

Belajar Financial Planning Kepada Ayam

Belajar Financial Planning kepada Ayam


“Anda ingin kaya? Belajarlah kepada ayam”,

Ayam kampung hanya makan sesuai kapasitas temboloknya.

Berapa pun jagung yang dilemparkan kepadanya, ia hanya makan sesuai kapasitasnya itu.

Manusia mestinya begitu dalam mengelola uang kalau ingin kaya.

Misalnya, kebutuhan hidup anda adalah 5 juta per bulan.

Ketika income naik dari 5 juta menjadi 10 juta, yang dihabiskan tetap 5 juta. Sisanya 5 juta.

Ketika income naik lagi menjadi 20 juta, yang makan tetap 5 juta. Karena memang segitu kebutuhan hidup normal. Sisanya menjadi 15 juta.

Sisa uang 15 juta itulah “kekayaannya”.

Orang disebut kaya berdasarkan banyaknya uang yang disisakannya setelah dikonsumsi.

Kita perhatikan orang yang benar-benar kaya (bukan yang “kelihatan” kaya) pasti menggunakan prinsip ini.

Mereka hidup sederhana, tidak berlebihan. Uangnya terus diputar di bisnis atau investasi.

Prinsip seperti ini sudah dipraktekkan oleh orang-orang kaya di sekitar kita (orang kaya street smart).

Mereka tidak perlu financial planner untuk mengajari prinsip sederhana ini.

Live below your mean.

NB: Ada yang bertanya, bagaimana dengan faktor inflasi? Angka 5 juta akan jadi menyusut. Oke, pakai persentase saja, misalnya 20% dari income adalah untuk dikonsumsi, seperti yang saya praktekkan. Misalnya, income 20 juta yang dikonsumsi 4 juta, income 40 juta yang dipakai 8 juta. Sisanya untuk diputar dan untuk proteksi. It’s so simple.

0 komentar:

Posting Komentar

Dapatkan Uang Lotre $10.000 Hanya Dengan Mengklik Banner di Bawah,Serta free Login Register.Get $10000 Only By Clickling This Banner.